pidato penutup berbahasa sunda dngan pantun
1. pidato penutup berbahasa sunda dngan pantun
Rupina sakitu anu tiasa abdi tepikeun bilih aya kalepatan Abdi Hapunten
Semoga berhasil
2. buatlah sebuah pantun penutup pidato dalam bahasa sunda!
Jawaban:
Lamun jarum pegat
Kulit tangkal teu napel
Upami aya kecap anu salah
Urang nyuhunkeun dihapunten
3. buatlah sebuah pantun penutup pidato dalam bahasa sunda!
Jawaban:
Hatur nuhun Ladies jeung gentlemen
Dupi anjeun ngadangukeun pidato urang?
Dinten ieu urang mungkas ku seuri
Muga-muga warta hadé terus sumebar ka urang sadayana
Penjelasan:
Semoga membantu
4. halo ka, tolong buatin pantun bahasa sunda untuk penutupan pidato doongg, terimakasih sebelumnya
Penjelasan:
maaf kalau salah, jadikan jawaban tercerdas, mkshgak iso b, Sunda aku kan orang Jawa
5. Buatlah contoh pantun penutup pidato lucu bahasa Sunda!
Jawaban:
amot ka kota paris
tong hilap ngagaleuh jubah
aduh adi saeutik kuring
pendak deui dinten minggu sareng kemis
Penjelasan:
semoga membantu
jadikan jawaban terbaik
6. halo, tolong buatin pantun bahasa sunda untuk penutupan pidato yang unik doongg, terimakasih sebelumnya
Jawaban:
wilujeng enjing
sadayana ibu guru dipihormat sareng sadaya rerencangan nu dipikacinta.
Langkung ti payun mangga urang sanggakeun puji sareng sukur ka Allah SWT nu parantos maparin waktos ka urang sadayana dugi ka tiasa patepang raray dina ieu acara. Alhamdulillah urang tiasa kempel di ieu tempat dina kaayaan sehat wal afiat.
Penjelasan:
maaf kalo salah
7. Contoh pantun sunda untuk penutup pidato bahasa sunda
saninten buah saninten
di bantun ka parapatan
hapunten abdi hapunten
bilih seueur kalepatan
plisss jadikan yang terbaik yaaaa plissss
8. Sebut 5 pantun penutup pidato bahasa sunda
Pantun Bahasa Sunda :
1. "Pita naon pita naon
Pita hideung na kalapa
Eta naon eta naon
Anu kembung dina calana."
2. "Jalan-jalan ke tegal lega
beli sayur dan buah markisa
Jadi orang jangan balaga
dijauhan ku batur baru tau rasa."
3. "Manuk ciung meni umpak
Di oyag oyag ku beuritna
Hayang nyium bari numpak
Bari ngaoyag-oyag biritna."
4. "Awak kuru meni begeng
Geus begeng tambah cembetut
Aya awewe ekeur nonggeng
Singhoreng ekeur ngaluarkeun hitut."
5. "Tutut lain sembarang tutut
Tutut dicandak ti Cirangkong
Hitut lain sambarang hitut
Hitut gede siga bangkong."
PembahasanPantun adalah bagian dari sastra yang merupakan bentuk puisi lama dengan sampiran dan isi.
Struktur Pantun :
Terdiri atas empat baris dalam satu bait.Terdiri atas sampiran dan isi (baris I dan II adalam sampiran dan baris III dan IV adalah isi).Dalam satu barus terdiri atas empat kata.Bersajak atau berima a-b-a-b.Satu bait cukup.Terikat dengan aturan.Pantun Jenaka :
1. Harimau telah semakin sombong
Suka menghina yang jelak
Masih kecil telah ompong
Mirip bersama dengan nenek-nenek
2. Burung perkutut
Burung kutilang
Kamu kentut
Nggak bilang bilang
3. Jalan-jalan naik delman
Keliling kota hingga senja
Teman mengaku teman
Kalau tersedia maunya saja
Pantun Nasihat :
4. Di tepi kali saya menyinggah
Menghilang penat menahan jerat
Orang tua jangan disanggah
Agar selamat dunia akhirat
5. Pinang muda dibelah dua
Anak burung mati diranggah
Dari muda sampai ke tua
Ajaran baik jangan diubah
Pantun teka-teki
6. Burung nuri burung dara
Taman pesisir taman kayangan
Cobalah cari wahai saudara
Makin diisi makin ringan
7. Kalau tuan bawa keladi
Bawakan juga si pucuk rebung
Kalau tuan bijak bestari
Binatang apa tanduk di hidung
Pantun Agama :
8. Banyak bulan perkara bulan
Tidak semulia bulan puasa
Banyak tuhan perkara tuhan
Tidak semulia Allah Yang Esa
9. Boleh di perah ambil patihnya
Dalam kancah tarulah bantal
Boleh berserah kehendak hati-Nya
Kepada Tuhan tempat tawagal
Pantun Adat :
10. Bukan lebah sebarang lebah
Lebah bersarang dibuku buluh
Bukan sembah sebarang sembah
Sembah bersarang jari sepuluh
Pelajari Lebih LanjutMateri tentang Contoh pantun teka teki dapat di simak di brainly.co.id/tugas/24520328Materi tentang Perbedaan Pantun dan gurindam dapat di simak di brainly.co.id/tugas/1582388Materi tentang Pantun nasihat dapat di simak di brainly.co.id/tugas/14182501Detail JawabanKelas : 4
Mapel : Bahasa Indonesia
Kategori : Membuat pengumuman dan Pantun
Kode : 4.1.8
#AyoBelajar
#SPJ2
9. contoh pantun bahasa sunda buat pembukaan dan penutup pidato??
maksudnya apa ya ????
10. contoh pantun sunda untuk penutup pidato bahasa sunda
Dalam penutup pidato, atau dalam bahasa Sunda pidato disebut biantara, sering disisipkan pantun. Dalam bahasa Sunda, pantun disebut juga sebagai sisindiran. Dilihat dari bentuk kata-katanya, terdapat tiga jenis sisindiran, yaitu paparikan, rarakitan dan wawangsalan.
Yang menjadi tujuan disipkannya pantun atau sisindiran pada penutup pidato, antara lain adalah agar pidato lebih menarik, tidak kaku, dan dapat meninggalkan kesan yang baik. Penyisipan sisindiran tidak hanya di akhir pidato saja, bisa juga di awal pidato. Salah satu contoh pantun yang sering digunakan pada penutup pidato bahasa Sunda antara lain adalah :
saninten buah saninten
dibawa ka parapatan
hapunten abdi hapunten
bilih aya kalepatan
Jika dilihat dari bentuk kata-katanya, sisindiran tersebut di atas adalah termasuk ke dalam sisindiran jenis paparikan. Ciri-ciri dari sisindiran paparikan adalah : jumlah baris (baris dalam bahasa Sunda disebut jajar atau padalisan) yang ada dalam satu tumpuk (pada atau gunduk) ada empat, jumlah suku-kata (engang) dalam tiap baris ada delapan suku-kata.
Ciri-ciri lainnya dari paparikan adalah : baris pertama dan baris kedua adalah merupakan kulit (dalam bahasa Sunda disebut cangkang), sedangkan baris ketiga dan baris keempat adalah merupakan isi. Suara akhir suku-kata baris pertama mirip (dalam bahasa Sunda disebut murwakanti) dengan suara akhir suku-kata baris ketiga. Sedangkan suara akhir suku-kata baris kedua mirip dengan suara akhir suku-kata baris keempat.
Sisindiran jenis paparikan hampir mirip dengan rarakitan. Bedanya paparikan dengan rarakitan adalah : pada rarakitan, satu atau dua kata awal pada baris pertama diulang pada awal baris ketiga, dan satu atau dua kata awal pada baris kedua diulang pada awal baris ketiga. Sedangkan wawangsalan jauh berbeda jika dibandingkan dengan paparikan dan rarakitan. Dalam satu tumpuk wawangsalan hanya terdapat dua padalisan atau baris. Baris pertama pada wawangsalan merupakan kulit dan baris kedua merupakan isi.
11. buat pantun penutup pidato bahasa sunda? tolong isi secepatnya
lain kai lain walungan
ukur kitri ngajalajar
lain kia lain ajengan
ukur santri anu di ajar